November 17, 2025

Berita Olah Raga

Berita Seputar Olah Raga Indonesia dan Mancanegara

Lima Manfaat Lari yang Sering Diabaikan untuk Tidur Lebih Berkualitas

Lima 3437.jpg

– Tidur adalah aktivitas yang sangat penting bagi banyak orang. Manusia perlu tidur untuk menghemat energi dan mempersiapkan diri menghadapi hari berikutnya. Menurut penelitian dari Harvard, ketika kita tidur, tekanan darah secara alami menurun. Hal ini memberikan kesempatan bagi jantung dan pembuluh darah untuk beristirahat serta memperbaiki diri.

Jika tidur terganggu atau tidak cukup, tekanan darah cenderung tetap tinggi lebih lama dari biasanya, yang pada akhirnya meningkatkan potensi risiko gangguan jantung, serangan jantung, dan stroke.

Jika seseorang kurang tidur, maka dia mungkin akan mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi pada hari berikutnya, atau tidak mendapatkan energi yang cukup pada hari itu.

Karena itu, banyak orang memprioritaskan tidur pada malam hari, namun terkadang seseorang mengalami kesulitan untuk tidur.

Perlu diketahui, berbagai faktor dapat menyebabkan kesulitan tidur, seperti penggunaan ponsel secara berlebihan atau makan sebelum tidur.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bahwa kualitas tidur tidak hanya tergantung pada lamanya tidur, tetapi juga dipengaruhi oleh kebiasaan dan pola hidup sehari-hari.

Ketika seseorang mulai mengalami masalah tidur, perubahan kecil dalam kebiasaan sehari-hari dapat memiliki pengaruh yang signifikan.

Salah satu cara yang semakin mendapat perhatian adalah melalui kegiatan fisik.

Di antara berbagai pilihan, lari merupakan salah satu jenis olahraga yang dianggap memberikan dampak positif terhadap kualitas tidur.

Selain itu, berlari memiliki dampak positif terhadap tidur, seperti meningkatkan durasi dan kualitas tidur. Berikut lima manfaat olahraga berlari terhadap kualitas tidur:

1. Meningkatkan Kualitas dan Lama Tidur

Penelitian yang dilakukan oleh Harvard Health mengungkapkan bahwa aktivitas olahraga aerobik, seperti berlari, jika dilakukan secara teratur, dapat membantu seseorang lebih cepat tertidur dan tidur dengan lebih pulas.

Sebuah penelitian tahun 2013 di dalam jurnalSleep Medicinemenemukan bahwa olahraga aerobik yang rutin dapat meningkatkan kualitas tidur bagi penderita insomnia jangka panjang.

2. Mempercepat Waktu untuk Tertidur

Lari membantu mengurangi sleep onset latencyyaitu durasi yang diperlukan seseorang untuk tertidur setelah berbaring.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Clinical Sleep Medicine (2010) menyebutkan, bahwa individu yang secara teratur berolahraga mampu tertidur hingga 55 persen lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang tidak berolahraga.

3. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Lari mampu menurunkan tingkat hormon stres (kortisol) serta meningkatkan pengeluaran endorfin, yang secara alami membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang.

Penurunan rasa cemas ini berdampak signifikan dalam membantu seseorang mendapatkan tidur yang lebih lelap.

Tinjauan yang terdapat dalam jurnal Mental Health and Physical Activity juga menunjukkan kaitan antara peningkatan kesehatan mental dengan pola tidur yang lebih baik.

4. Mengatur Ritme Sirkadian (Jam Biologis Tubuh)

Berlari, terutama bila dilakukan pada pagi atau siang hari, dapat membantu menyesuaikan ritme sirkadian tubuh.

Kegiatan fisik yang dilakukan di bawah sinar matahari dapat membantu meningkatkan produksi melatonin pada malam hari, yaitu hormon yang berperan dalam mengatur rasa kantuk dan tidur.

5. Mengurangi Tanda-Tanda Insomnia dan Masalah Tidur Lainnya

Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Northwestern menemukan bahwa individu dewasa lanjut usia yang mengalami gangguan tidur mendapatkan peningkatan kualitas istirahat setelah rutin berolahraga aerobik.

Mereka melaporkan bahwa tidur lebih dalam dan lebih sedikit terganggu pada malam hari.

Berikut lima manfaat berlari terhadap kualitas tidur. Berlari tidak hanya berguna bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga memainkan peran penting dalam mendukung tidur yang ideal.

Banyak penelitian mengungkapkan bahwa kegiatan ini bisa menjadi bagian dari strategi pengobatan non-medis yang efisien dalam menghadapi masalah tidur.

Dengan melakukan kebiasaan lari secara rutin, tubuh akan lebih siap untuk beristirahat pada malam hari, sehingga proses pemulihan fisik dan mental bisa berjalan dengan optimal.

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.